Kucing Oren

Kucing liar temuan kamu yang cerdas, baik hati

Kucing Oren

"Gendaaaattss....!!""
Itulah panggilan kami pd seekor kucing  _oren_ . 

Kepindahan kami ke permukiman baru adalah awal pertemuan kami dengan seekor kucing kecil kurus tak terurus.. Atas dasar iba , maka setiap hari kami beri dia makan. Seperti kebanyakan kucing liar lainnya, nasi pindang yang kami suguhkan membuat kucing oren tersebut selalu menyambangi rumah kami. 

Seiring waktu, tubuhnya semakin besar dan nampak gendut.. Itulah sebabnya kami beri nama Gendats.. Pelesetan dr kata gendut. Hehe. 

Gendat pulang dengan badan yang tdk gendut lagi. Kita katakan pulang karena dia  datang disaat waktunya makan.. Hhhmm ... Bagus betul nasib gendats niih.. 

Nampak kurus, disertai batuk2 yang tiada henti. Tampak sulit bernafas karena mampet hidungnya.. Kepayahan yang ditampakkan membuat kami merasa perlu membawanya ke dokter. Akhirnya Rawat inap 12 hari.. Jangan tanya berapa receh yang hrs kami keluarkan .. Hehehe.. 

"Selamat siang bu.. Gendats sdh bs berobat jalan.. Silakan di jemput, kami akan berikan obat2an utk 7 hari lagi, tapi upayakan tetap dlm kandang agar egektif"..begitu tulisan chat wa dr dokter .. 
Tdk menunggu lama.. Kami jemput lah Gendats.. Nampak riang dan gembira .. Sangaaat terlihat dr sorot matanya.. 

Hari terakhir masa pengobatan.. Gendats menghilang.. Dia berhasil lolos dr kandang yg sdh kami tindih batu, lalu dari pintu kamar mandi yg sdh kami ikat dengan kawat. 

Gendats .. Memang cerdas.. 
_Semoga selalu sehat yaa.._ _Badanmu kuat mengatasi_ dinginnya malam.._ 


Genddaaaattss   ... We miss you..

Dapatkan reward khusus dengan mendukung The Writers.
List Reward dapat dilihat di: https://trakteer.id/the-writers/showcase.