DIA-KU YANG MEMBANGGAKAN

"Terlambat" untuk sesuatu bukan berarti keburukan. Kesabaran akan waktu perlahan dapat membuka kebahagiaan dan kelegaan.

DIA-KU YANG MEMBANGGAKAN
Curious

          Walaupun kemampuan untuk menelungkup dan berguling-guling ke kanan dan kiri agak terlambat (menjelang usia 7 bulan) dibandingkan perkembangan anak pada umumnya, perkembangan dia selanjutnya sungguh mengejutkan. Dalam hitungan 1 bulan selalu ada perkembangan menggembirakan. Tepat usia 1 tahun, dia sudah bisa menggangkat tubuhnya sendiri jika berpegangan pada benda kokoh seperti meja, pegangan lemari, atau bagian tepi dari box bayi. Setelah berdiri, kemudian dia akan menggapai benda terdekatnya dan bermain dengannya. Awalnya dia akan merangkak jika akan menggapai tempat yang agak jauh.

Akan tetapi, berselang 1 bulan kemudian, dia mulai melangkah sambil berpegangan pada benda-benda kokoh yang dia lewati di rumah. Gerakan-gerakan motoriknya pun semakin halus. Dia sudah mulai bisa memasukkan sedotan pada lubang yang tersedia pada minuman kotak, ada keinginan menyisir rambut sendiri, dan mempreteli bagian-bagian kecil dari botol spray parfum atau sejenisnya, kemudian mencoba menyusunnya kembali.

Selain itu, dia juga mulai berkomunikasi lebih banyak dengan mengeluarkan celotehan-celotehan lucu yang menggemaskan. Dia juga mampu berbicara “Mama” dan “Papa” ketika memanggil orangtuanya. Tidak hanya itu, ketika bertanya, dia akan mengawalinya dengan kata “Apa?” sambil menunjuk barang yang merangsang keingintahuannya. Begitu pula halnya ketika menanggapi orang yang sedang berbicara padanya.

Kalimat-kalimat khas bayi pun mampu dia lontarkan ketika melihat suatu kejadian sambil menunjuk. Misalnya, ketika menonton televisi, melihat orang yang sedang ngobrol, ataupun sedang berada di tengah keramaian. Dia pun terlihat mulai mengerti dengan kalimat “Jangan ya, tidak boleh…berbahaya”, ketika dia ingin bermain dengan benda-benda tajam atau memain-mainkan perabotan rumah tangga yang beresiko melukai dirinya jika terjatuh karena tangannya yang masih mungil. Sebelum bertindak, dia akan menoleh ke arah saya sambil nada bertanya dengan suara “Mmmm??” sambil mengarahkan telunjuknya ke arah benda.

Secara mengejutkan, tepat di usia 1 tahun 2 bulan, Dia mulai melangkahkan kaki tanpa berpegangan. Awalnya hanya 2 langkah lalu terjatuh, kemudian menjadi 3 langkah, 8 langkah, dan seterusnya. Akhirnya, dia mampu berjalan sepenuhnya tanpa berpegangan pada siapapun atau benda apapun dalam waktu 1 minggu. Di usianya sekarang, Dia sudah ingin makan sendiri menggunakan sendok. Selain itu, jika melihat tisu di meja, dia akan meraihnya lalu mengusapkannya ke permukaan mulutnya. Semuanya persis seperti yang saya lakukan ketika menyuapinya. Dia juga sudah mampu mengingat sesuatu dengan satu kali waktu pengamatan. Misalnya, ketika dia melihat saya atau anggota keluarga lain membuka tutup botol minuman ringan, seketika itu pula dia akan mencoba dan mengingatnya.

Dia juga sudah mulai paham fungsi dan cara penggunaan suatu barang. Sebagai contoh, dia akan mengarahkan ke telinganya jika menggenggam handphone atau gagang telepon di rumah, memegang sendok untuk mengaduk minuman dalam gelas, bersujud ketika berada di atas sajadah, memencet tombol remote untuk memperbesar volume atau mengganti channel TV, memindahkan air dengan gayung dari satu ember ke ember yang lain, atau berusaha memutar kran air ketika tangannya yang kotor dan ingin dia basuh.

Saya sungguh bersyukur dengan perkembangan dia saat ini. Hati saya begitu tersentuh. Ketika saya merasa sedih, tatapannya yang polos dengan rasa iba akan ditujukkannya pada saya. Lalu, tangannya menyentuh wajah saya sambil memberikan senyuman hangat, sepertinya dia mencoba mengatakan, “Mama, jangan sedih ya”. Saya sungguh percaya dengan adanya ikatan batin antara kami berdua. Dengan penuh syukur kepada Sang Maha Pencipta, hati saya sering bergumam, “dia-ku, kamu sungguh membanggakan”.

Dapatkan reward khusus dengan mendukung The Writers.
List Reward dapat dilihat di: https://trakteer.id/the-writers/showcase.