Pesan

ririsaput Jun 8, 2020 12:35 2528 1

Sebuah cerita tentang ciptaan lara yang berkamuflase bernama cinta.

Sebuah rasa yang tersangkut di lautan tak mampu diangkat bersama jaring para nelayan.

Mengalir entah ke mana tidak bertuan dan juga tidak bertujuan.

Sore yang durjana,
Sore yang bahagia,
Jingga telah berteman dengan kenyataan untuk diam-diam mengiyakan bahwa sebait puisi yang diletakkan di atas meja kerjanya, di dalam perpustakaan sekolah tempat ia bekerja, bukanlah untuknya.

Kata-kata penuh cinta, penuh rindu, sayangnya tidak boleh dimaknai dan diakui itu adalah miliknya. Meski seringkali Aksara mengatakan hal-hal yang menjengkelkan seperti itu, selepas ia beranjak dan hanya meninggalkan puisi tersebut sebagai jejak. Entah keajaiban dari mana, Jingga tetap bahagia, senyumnya selalu bungah saat layar handphone mengeja nama: A k s a r a.

Apa yang dirasakan Jingga adalah definisi lengkap dari penggalan lagu lawas Chrisye "sungguh aneh tapi nyata". Kisah kasih di sekolah.

Bagaimana Jingga bisa merasakan bahagia meski tak tersampaikan apa yang ia rasakan?
Bagaimana ia mampu menahan dan mengalahkan segala perasaan kecewa yang tak pernah ia bayangkan?

Sebab, Aksara pernah mengirimkan pesan singkat selepas ia meninggalkan sebait puisi tidak bertuan.

"Jangan pernah merasa sendirian. Jangan bersedih. Air mata perempuan terlalu berharga jika jatuh ke bumi hanya untuk sebuah kesedihan".

@ririsaput
Jakarta, 8 Juni 2020
20.15

Dapatkan reward khusus dengan mendukung The Writers.
List Reward dapat dilihat di: https://trakteer.id/the-writers/showcase.