puisi
tentang dunia maya dan medsos

PANGGUNG MEDIA SOSIAL
Setiap tarikan nafas menyapa layar
Gambar berbicara jari berselancar
Era digital merasuki nadi kehidupan
Panggung dunia digelar tanpa batasan
Setiap jiwa terpana mashurnya teknologi
Ibu lupa anak suami tinggalkan istri
Ancaman tragis limbah sosial yang nyata
Mengikis tradisi luhur bangsa yang tertata
Media sosial bagai selembar menu sajian
Berisi realita kehidupan dan impian menggiurkan
Menyebar aroma beragam nafsu manusia
Pucat pasi tata kramapun nyaris tiada
Tak bijak jadi rentan dampaknya
Mari kawal segala peluang disana
Positip negatip adalah kalkulasi diri
Hati nuranipun menjadi tameng pribadi
puisierl05062020
Dapatkan reward khusus dengan mendukung The Writers.
List Reward dapat dilihat di: https://trakteer.id/the-writers/showcase.