KU TEMUKAN HARTA DI KUBURAN

davidgea Jul 6, 2020 05:39 1733 0

Aku sangat bersyukur sekali, bisa kembali menginjak tanah dewata, pulau Bali.

Esok paginya, aku harus menepati janji untuk menjumpai sahabat dekatku yang beberapa minggu lalu berpindah ke rumah barunya. Rumah Abadi baginya dimana aku tak bisa lagi bercanda seperti dulu.

Akupun bergegas menuju sepeda motor sewaanku, berharap aku tidak kehilangan waktu untuk mampir ke rumah barunya.

Setibanya di parkiran rumah itu, dari kejauhan , aku melihat sekumpulan orang dalam suasana duka . Sepertinya tetangga baru dari sahabatku yang lebih dulu terbaring di sana.

Akupun mengurungkan niat untuk tidak memasuki pekarangan halaman rumahnya.

Sore nanti aku akan kembali lagi.

Halo kawan, maaf ya...

aku baru mampir ke rumah mu.
sebenarnya tadi pagi aku sempat ke sini, tapi aku hanya berdiri di luar pagar rumahmu, ku lihat ada tetangga baru mu sedang berkemas, ku urungkan niat bertamu utk mu.

tapi sore ini rinduku terbalaskan, rasanya pingin mengajakmu berdiskusi sambil menikmati secangkir kopi, tapi rasanya mustahil karena rasa kopiku sekarang pasti tak senikmat rasa kopimu.

tak apalah, dengarkan saja ceritaku sore ini.....
aku lihat dirumah baru mu ini, rasanya banyak harta berharga yang tak bisa dibeli.
Aku berpikir, bisa jadi ada tetanggamu yang dulunya sempat ada gagasan yg bernilai milyaran namun tak sempat terwujud oleh kematian mendahuluinya, atau bisa jadi ada tetanggamu yg sebenarnya sedang menggagas penemuan lain yg belum ada, namun didahului kematian.

Atau tetangga barumu yang tadi pagi sudah berkemas, sedang memiliki ide brilian namun tak sempat terwujud oleh didahului kematian.

ah...kurasa rumahmu yg sekarang lebih bernilai dan terjaga.
tenang kawan, apa yg kamu tinggalkan akan diteruskan. Tenanglah disana, di rumah BAPA yg kekal.

selamat berjumpa kawanku. Aku tahu kalau kediamanmu hari ini begitu berharga ,sampai-sampai dirikupun tertunduk malu. Malu akan hari-hariku, malu karena tak bisa sempat melihatmu untuk terakhir kalinya

dari kawanmu , yang sering ribut rukun dengan dirimu.

rinduku akan terpuaskan, nanti ketika waktu itu telah tiba.