Ambyar

Seperti malam-malam kemarin, setiap habis sholat teraweh, aku pasti ketiduran ga jelas karena apa.Apa karena aku lelah sehabis makan sahur langsung beraktivitas mulai dari sholat subuh, tadarusan lanjut kegiatan rutin lainnya, atau karena berpuasa di siang hari sambil beraktifitas ruar biasa dari yang biasanya rutin, hmm.. namanya juga semua anggota keluarga lagi komplit di masa WFH (Work From Home), akibatnya banyak hal yang tadinya ga dikerjakan jadi dikerjakan, mindahin meja dari kamar utama ke ruang keluargalah, menyortir barang yang ga kepake yang disimpan entah sampai kapan, hingga keburu bulukan, bahkan ada yang sudah sampai berkarat tempat baterainya. Jadilah hari-hari yang melelahkan.
Hingga suatu malam, aku sampai tidak dapat membuka mataku sangking rapetnya didera ngantuk, padahal adzan isya saja belum berkumandang.
misua : “Ma...kamu jangan tidur dulu, kan sebentar lagi adzan Isya.”
me : “Iya, pah..ku ga tidur kok tuh lagi nonton tv sambil tiduran, aku capek rasanya.”
misua: “Bener ya, tahan dulu ngantuknya, 15 menit lagi kita shalat Isya.”
me : “ Siap pak komandan, makmum kan terjaga.”
sambil menguap menahan ngantuk yang sudah menarikku tuk memejamkan mata.
Rasanya begitu hening, ku menikmati kesendirianku, harumnya keju menggeliat di hidungku, penampakan keju yang meleleh di atas kentang yang berkulit kecoklatan, waw masih panas, asapnya ngebul tipis bersama brokoli yang mengintip di tepian kentang yang merekah bersama kejunya sangat menggoda selera. Beberapa kali ku ingin mencolek lelehan keju yang luber itu, tapi terpaksa ku urungkan hasratku, sepertinya tak sopan karena banyak mata sedang menikmati penampakan kentang leleh keju brokoli panggang.
Dan akhirnya ku dapat kesempatan mencicipi, di sodorkan sendok dan tisu kepadaku, maka dengan tak sabar segera ku sendok tepian kentang berkeju leleh, tiba-tiba seseorang memanggilku keras, dan hampir saja sendokku terjatuh. Aku terkejut suaranya begitu familiar, serta merta kucari asal suara itu, maka ambyar sudah inginku. Ternyata misua membangunkan ku tuk sholat isya berjamaah.
Oh...ternyata ku di tonton oleh TV, maka segera ku ambil wudhu dan bergegas menghampiri Imamku..
Dapatkan reward khusus dengan mendukung The Writers.
List Reward dapat dilihat di: https://trakteer.id/the-writers/showcase.