Transparansi,solusi hubungan pemerintah dengan rakyat

“ Transparansi,solusi hubungan pemerintah dengan rakyat “

“oleh:Nahdia tun nasriya 

Dunia sedang berduka dengan segala polemik yang terjadi,termasuk Indonesia. Pandemi yang belum usai merenggut banyak nyawa, meninggalkan ketakutan,menimbulkan perpecahan,memaksa bertahan  hidup dengan segala ketidaklayakan .Suasana  politik yang kian memanas, memperkeruh suasana ,seolah nurani demokrasi tiada berlaku. Hoax,menjadi andalan,menyasar penikmat isu yang hanya melihat tanpa memikirkan,yang mayoritasnya masyarakat dengan kepedulian rendah terkait kebenaran. antara pemerintah dengan rakyat, merasa benar sendiri tanpa perlu merasa ada komunikasi seolah dengan diam dan berjalan sendiri semua akan baik-baik saja.Padahal di situasi seperti ini dibutuhkan komunikasi yang baik,saling memberi kepercayaan ,serta mampu menyatukan yang sempat terpisah.Komunikasi merupakan cara efektif untuk saling terbuka dan menerima ,sehingga tidak ada pihak yang merasa di anak tirikan.
          Komunikasi yang kurang baik  antara pemerintah dengan rakyat terus menimbulkan spekulasi yang saling menyudutkan. Berbagai langkah kebijakan  diupayakan pemerintah ,mulai dari pengobatan covid gratis, bansos tunai dan non tunai,hingga paket kuota belajar,yang meskipun dalam pelaksanaannya banyak tumpang tindih dan penyelewengan baik dari pejabat daerah hingga menteri sekalipun. Namun, yang harus kita ketahui bahwa langkah yang  dilakukan pemerintah  bukan hanya sebagai simbolitas tanggung jawab pemerintah terhadap rakyat, tetapi sebagai langkah bersama bertahan melalui pandemi ,menjemput hari esok yang semoga lebih baik.Sehingga sudah menjadi kewajiban kita sebagai warga negara ikut serta dalam bela negara ,memberi kontribusi nyata bersinergi dengan pemerintah menghadapi pandemi.
     Jika sebelumnya yang ada hanyalah ketidak transparan dari pemerintah terhadap rakyat harus diperbaiki.Di tahun 2021 ,pemerintah harus menjalin komunikasi yang transparan  yang mampu menumbuhkan rasa percaya dari rakyat,sehingga langkah kebijakan yang ditetapkan pemerintah diterima dengan baik tanpa ada rasa untuk menolak, sebagai kesadaran kewajiban sebagai warga negara dan menyadari bahwa hal tersebut adalah upaya untuk kebaikan kita bersama,bangsa Indonesia. Seperti yang dilakukan oleh menteri kesehatan Republik Indonesia,Bapak Gunadi Sadikin yang bersedia memberi kejelasan dan pemahaman secara live di acara mata najwa, tentang salah satu langkah mengahadapi pandemi yaitu vaksinasi.Dengan adanya klarifikasi,penjelasan tersebut memberi titik cerah bagi publik,sehingga mengurangi rasa cemas dan menentang.Hal ini menyadarkan kita betapa pentingnya komunikasi yang baik dan transparan sehingga hubungan antara pemerintah dengan rakyat dapat diperekat kembali.