Najla dan Kue Nastar

Najla dan Kue Nastar

Isak tangis terdengar dari kursi sebelah saya ketika nonton film berjudul "Coco" di bioskop. [Spoiler alert] Ada adegan dimana nenek yang sudah pikun dan hampir melupakan ayahnya, ternyata masih ingat dengan lagu yang sering dibawakan oleh nya dan ayahnya ketika masih kecil.

Iya tangisan itu berasal dari Najla, putri pertama kami (saya dan Euis, istri saya). Orang bilang anak ini cengeng, kami lebih senang menyebutnya dengan "memiliki hati yang lembut". Najla memang mudah sekali terharu, jangankan scene dari film "Coco" yang memang ceritanya sedih banget itu, nonton "Train to Busan" aja, Najla bisa meneteskan air mata. Padahal kan itu film tentang serangan Zombie.

Sebenarnya pertanda kelembutan hati Najla ini sudah saya rasakan sejak Najla masih dalam kandungan. Ketika Euis sedang hamil Najla, Euis sering menangis secara tiba-tiba tanpa alasan yang kuat. Misalnya ketika saya terlambat pulang kerja karena masih ada tugas yang harus diselesaikan di kantor aja, Euis bisa nelpon nyuruh pulang sambil sesenggukan. Padahal waktu sebelum hamil, gak pulang karena ada project di kantor pun gak pernah jadi masalah.

Tapi, saya akui juga kalau anak ini kuat banget. Ngidamnya gak pernah minta yang aneh-aneh. Di masa ngidam, dimana sebagian besar ibu-ibu pada "mabok", Euis gak pernah mengeluh mual dan muntah-muntah yang parah, cuma ngantukan aja, kerjaannya tidur terus.

Sampai suatu hari, Euis tiba-tiba muntah-muntah. Karena ini adalah kehamilan untuk anak pertama, saya yang belum punya pengalaman menghadapi istri yang sedang hamil, panik bukan kepalang. Pertanyaan dadakan tentang tanggal jadian yang suka bikin deg-degan, gak ada apa-apanya sama yang ini.

Ini bukan mual seperti biasanya, lagian hamilnya sudah cukup besar, jadi udah bukan masa ngidam lagi sepertinya. "Perutnya sakit juga nih" kata Euis kesakitan sambil meremas tangan saya. "Kita ke dokter sekarang" kata saya yang sudah semakin panik.

Setelah konsultasi dengan dokter, ketahuan sudah dari mana asalnya mual dan muntah tadi itu berasal. Ternyata beberapa jam sebelumnya, Euis habis makan setoples kue nastar, sendirian. Which is... (biar kayak anak Jaksel) isian nastar itu adalah buah nanas.

Sepulang dari dokter, saya coba browsing dan cari tahu tentang buah nanas ini. Hasil penelusuran saya akhirnya menemukan penjelasan. Jadi sebetulnya, nanas itu memiliki banyak serat, bisa menangkal sakit akibat perut kembung dan mencegah kanker usus. Selain itu, di buah nanas juga terkandung yang namanya enzim Bromelain. Walaupun gak secantik Enzy Storia, enzim ini adalah enzim yang baik untuk pencernaan.

Tapi masalahnya, enzim bromelain tadi memiliki sifat asam yang lumayan tinggi yang dapat memicu keguguran pada kandungan. Saya berfikir, pasti selai nanas isian kue nastar yang dimakan istri saya itu terbuat dari nanas asli. Pantesan enak banget, saya sempat mencobanya 1-2 butir sebelulm istri saya menghabiskan semuanya.

Dari kejadian itu saya mendapatkan pelajaran baru: kue nastar yang enak, selai nanasnya pasti terbuat dari nanas asli dan gak pake campuran tepung atau buah lain yang lebih murah demi memangkas ongkos produksi.

Walaupun sempat khawatir dengan kondisi si janin, Alhamdulillah pada akhirnya anak dalam kandungan istri saya itu lahir dengan sempurna tanpa kekurangan apapun.

Ngomong-ngomong kue nastar, kue nastar juga identik dengan suasana lebaran, hampir semua rumah punya toples berisi kue nastar. Nah, sebentar lagi udah mau lebaran, kamu udah punya kue nastar belum? kalau belum, buruan bikin dari sekarang. Jangan lupa selai nanas isiannya harus terbuat dari buah nanas dan gula asli ya, tanpa campuran bahan lain biar rasa nastarnya enak.

Gak perlu khawatir kalau kamu males bikin selai nanasnya, jaman sekarang mah kamu bisa beli selai nanas home made yang asli di online shop kok, misalnya yang ini nih https://shopee.co.id/SELAI-NANAS-ASLI-1-KG-1000-Gram-Homemade-i.12264075.840235169

Balik lagi ke Najla, sekarang usianya sudah 9 tahun. Walaupun sagu keju adalah kue favoritenya, saya dan Euis selalu mengingat Najla kalau lihat kue Nastar.

Kamu punya cerita apa sama kue lebaran?

Dapatkan reward khusus dengan mendukung The Writers.
List Reward dapat dilihat di: https://trakteer.id/the-writers/showcase.