Everybody Needs a Little Break Time
Rehat sejenak akan memulihkan pikiran

Duluuu, ketika lihat orang-orang duduk di kursi depan mini market, saya bertanya dalam hati: ngapain sih mereka itu?
Tapiii ... setahun terakhir ini, saya beberapa kali melakukan hal serupa. Saya masuk mini market, beli sesuatu, supaya punya alasan untuk duduk di kursi depan.
Seperti sore ini. Usai kerja yang membuat saya berdiri berjam-jam, saya merasa perlu break time. Sebenarnya ada beberapa hal yang menunggu untuk dikerjakan, tetapi a little break time won't kill me. Semoga.
Jadilah saya mampir beli sebotol kecil choco malt coffee (yang rasanya enggak bisa dibedakan sama varian kopi pabrikan lainnya) dan kacang shanghai. Saya duduk sambil selonjorkan kaki.
Letak mini market ini di pojokan pertigaan yang ramai, jadi sesekali saya bisa memperhatikan kendaraan yang lalu lalang.
Saya baru menyadari betapa cerahnya sore ini. Timbul niatan nulis, setelah ide-ide di kepala bertumpuk-tumpuk.
Saya kemudian menyadari bahwa ecofreak saya makin tergerus. Itu minuman harga kurang dari empat ribu menyisakan botol plastik berkode PET dengan nomor 1 tertera di dalam segitiga. Kacang yang saya beli ternyata disertai semacam penyerap lembab. Wah .. tambah deh merasa bersalah .. Haha ..
Rehat sejenak rupanya memulihkan pikiran, kembali ke setelan awal. (rase)
Dapatkan reward khusus dengan mendukung The Writers.
List Reward dapat dilihat di: https://trakteer.id/the-writers/showcase.