Belajar Bersyukur ala Nasi Padang

Tadi siang gua makan di sebuah restoran padang deket kantor. Pas lagi makan, ada seorang cowok dateng dan pesen makan.
“Mas, saya cuma ada uang 15 ribu, bisa dapet apa?”, katanya. Setelah memilih dan nanya nanya, akhirnya dia pesan nasi empat porsi, dua perkedel kentang dan kuah yang banyak.
Awalnya gua kagum sama porsi makannya dia, nasi empat? Seriously? Gua jadi merhatiin. Tapi bener deh, dari cara dia makan kayaknya itu makanan terenak didunia. Setiap kunyah dia nikmatin, setiap bumbu yang nempel di jari dia jilat habis sampai suapan paling terakhir. Lalu dia minum segelas air hangat gratisan, dan terdiam. Diam dalam moment bersyukur penuh nikmat 15 ribu senilai jutaan itu.
Bahagia itu tentang cara pandang. Ngabisin sejuta atau lima belas ribu itu bahagianya bisa sama. Tergantung kita sendiri sih. Klise emang, tapi bener. Semua juga tau, semua juga ngerti itu, tapi hari ini gua senang bisa melihat dan diingetin.
Dapatkan reward khusus dengan mendukung The Writers.
List Reward dapat dilihat di: https://trakteer.id/the-writers/showcase.