Kesan Ramadhan, Ramadhan Berkesan
Kesan Ramadhan. Ramadhan berkesan.
Cerita Akhir Ramadhan. Menjelang Syawal.
Ramadhan selalu membawa banyak kesan khusus dalam hidup saya.
Banyak peristiwa-peristiwa yang menggugah dan membawa perubahan besar dalam hidup saya, terlepas apakah peristiwa sukacita ataupun dukacita.
Tanggal lahir saya 8 November bertepatan dengan 20 Ramadhan. Alhamdulillaah.
I'tikaf Ramadhan pertama saya di tahun 1993, saat saya mengikuti Pesantren Labmend Humpuss yang dipimpin Ustad Toto Tasmara Alm. Di tahun ketiga saya kuliah itu pertama saya merasakan kegelisahan hidup, mau dibawa kemana hidup saya dan bagaimana menjalani hidup. Sehingga saat saya melihat pengumuman Pesantren Kilat Ramadhan, hati saya tergerak untuk mengikutinya. Alhamdulillah saya berhasil mengajak beberapa sahabat dekat saya untuk berpartisipasi. Dan sejak I'tikaf pertama ini, alhamdulillaah terus berlanjut I'tikaf Ramadhan yang insya Allah menjadi ritual rutin setiap tahunnya bersama orang-orang terkasih. Selain I"tikaf, banyak hal berkaitan dengan ibadah maupun pemahaman mengenai Islam yang menjawab kegelisahan saya dalam menjalani hidup ke depannya. Alfatihah untuk ustad Alm Toto Tasmara beserta seluruh Guru-Guru Kehidupan saya yang luar biasa.
Operasi myom dan kista kali kedua saya berlangsung di bulan Ramadhan, yang membuat saya tidak bisa menunaikan ibadah puasa selama sebulan penuh Ramadhan, sukses membuat saya nyaris setiap hari menangis sedih....merasa rugi yang luar biasa.
Ramadhan senantiasa membawa kenangan indah masa kecil saya dengan Alm Papa. Betapa Papa alm sangat bersukacita mempersiapkan segala sesuatunya di bulan Ramadhan, diantaranya yang sangat berkesan bagi saya alm Papa selalu menyiapkan hadiah bingkisan untuk para sesepuh keluarga, dari pihak keluarga Papa dan Mama. Saya dan kakak saya diajak ke Sarinah Thamrin untuk membeli bingkisan, dan juga ikut silaturahim berkunjung ke rumah-rumah sesepuh keluarga kami. Alm Papa sangat penuh perhatian kepada para sesepuh maun sanak saudara yang tuna. Alfatihah.
Unforgettable moment Ramadhan dalam hidup saya adalah umrah selama 1 bulan Ramadhan di Madinah dan Mekkah, hingga Ied 1 Syawal di Mekkah. Banyak keajaiban-keajaiban yang saya alami sebelum keberangkatan maupun selama beribadah Ramadhan di sana. Betapa Tuhan sangat menyayangi saya. Karena jika dipikir dengan logika, situasi dan kondisi saya sama sekali tidak memungkinkan bagi saya untuk berangkat umrah apalagi di bulan spesial Ramadhan sebulan penuh pula. Namun tak ada yang tak mungkin bagi NYA. Alhamdulillaah. Saya selalu berdoa dan berharap bisa kembali beribadah umrah selama Ramadhan di Tanah Suci.
Dan di bulan Ramadhan tahun ini banyak peristiwa yang membawa perubahan besar dalam hidup saya. Ujian kesabaran, ketabahan dan kebesaran hati. Yang takkan pernah terlupakan seumur hidup saya. Another chapter in my life has ended.
Saya hanya berharap, masih terus bertemu Ramadhan-Ramadhan berikutnya hingga akhir hayat dalam keadaan sehat wal afiat, beriman dan bertakwa dan mencintai NYA dengan bersangatan....berharap akan keajaiban-keajaiban NYA, menelusuri hikmah-hikmah NYA......terus menggugah jiwa dan kalbu saya...aamiin insya Allah....
Separuh malam menjelang Syawal. Di tengah syahdu takbir yang menggema....ku berserah pada Mu ya Rabb....untuk kembali fitri....
Ramadhan 2020
Dapatkan reward khusus dengan mendukung The Writers.
List Reward dapat dilihat di: https://trakteer.id/the-writers/showcase.