Cukup Dengan Komunikasi, Masalah Dapat Teratasi

Masalah akan selalu ada di sekitar kita, baik dari pihak keluarga maupun dari pihak luar. Masalah apapun pastinya dapat mengganggu pikiran dan kegiatan kita, sehingga kita tidak maksimal saat beraktivitas. Perlu diingat bahwa tidak ada seorangpun yang dapat menghindar dari masalah karena masalah adalah bagian dari kehidupan kita. Walaupun begitu, kita tidak perlu khawatir saat menghadapinya. Semua masalah dapat diselesaikan cukup dengan komunikasi.

Mengapa demikian? Banyak orang yang tidak menyadari bahwa sebuah masalah timbul dikarenakan kurangnya komunikasi sejak awal. Padahal membangun kesan pertama yang baik sangatlah penting dalam membina suatu hubungan. Hal itu dikarenakan kesan pertama akan selalu diingat pada setiap pertemuan. Jika dari awal kita tidak bersikap komunikatif, kita akan mengalami kesulitan saat berinteraksi dengan orang tersebut. Dengan membentuk pribadi yang baik, kita dapat membangun hubungan yang positif dengan orang lain dan terhindar dari pandangan buruk orang-orang yang ada di sekitar kita.

Selain itu, masalah dapat diatasi lebih cepat saat didiskusikan bersama. Pihak-pihak yang terlibat dapat menyampaikan keresahan mereka atau bertukar pikiran secara langsung agar masalah dapat diselesaikan dengan jelas. Tentunya disampaikan dengan cara yang baik, sehingga pesan yang ingin disampaikan dapat diterima atau dihargai orang lain. Jika solusi masih belum ditemukan dan situasi semakin memburuk, sebaiknya segera dihentikan untuk sementara dan diselesaikan di waktu yang tepat. Diskusikan kembali saat keadaan sudah cukup membaik dan menghadapinya dengan kepala dingin.

Selain hal-hal diatas, adanya komunikasi juga dapat menambah wawasan dan pengetahuan kita. Semisal kita tidak mengetahui sesuatu, kita dapat bertanya dengan orang lain. Dengan begitu, orang lain dapat mengetahui permasalahan kita dan membantu kita sebaik mungkin dengan pengetahuan yang mereka miliki. Semakin sering berkomunikasi, semakin banyak juga wawasan kita yang bertambah dan menjadikan kita semakin berkembang.

Tidak hanya dengan orang lain, kita juga dapat berkomunikasi dengan diri kita sendiri. Hal tersebut dinamakan self-talk, dimana kita dapat bercerita atau berbicara sebagai proses healing terhadap diri sendiri. Kita dapat mengungkapkan segala macam emosi yang ingin kita salurkan sebanyak apapun tanpa takut dihakimi oleh orang lain. Proses ini cukup penting bagi diri sendiri, karena dengan proses self-talk kita dapat lebih jujur dengan apa yang kita rasakan. Biasakan juga dengan melakukan self-talk yang positif dan kita dapat menjadi pribadi yang lebih baik untuk kedepannya. 

Di masa yang semakin modern ini, komunikasi tetap dapat dilakukan dari jarak jauh. Kita dapat berkirim pesan, menghubungi seseorang, atau menggunakan fitur vid-call melalui ponsel. Apalagi di masa pandemi ini semua hal dilakukan serba online. Kita dapat menggunakan aplikasi Zoom atau Google Meet saat mengadakan pertemuan ataupun kegiatan belajar mengajar, seperti sekolah ataupun kuliah. Perkembangan teknologi juga memudahkan kita untuk berkomunikasi meskipun kita terpisah jarak. Jadi, tidak ada alasan bagi kita untuk tidak berhubungan dengan orang lain.

Pada dasarnya, manusia membutuhkan orang lain saat mengalami masalah. Pemikiran manusia seringkali tidak rasional, karena itu pandangan orang lain sangatlah membantu dalam menyelesaikan masalah, yang semua itu hanya dapat dilakukan dengan komunikasi. Pemikiran yang berbeda antar sesama manusia dapat menghasilkan sesuatu yang tidak terduga dan memenuhi beberapa kebutuhan lainnya yang tidak kalah penting, seperti hiburan ataupun kenangan.