GAK USAH PAKAI KONDE YA

Tawa itu mengembang lagi,
selalu kudapati bukan hanya saat pagi.
Berkisah apapun tanpa henti
demi mewarnai hari yang terasa lambat berganti.
Ragam cerita masa lalu adalah harta
terlebih saat raga tak lagi gagah.
Sebuah kamar sempit adalah buana
bagi seluruh asa juga gelisah.
"Ini, buat kartinian," kataku.
Aku memberikan jarik motif kawung warna biru
dan kebaya putih yang anggun berpadu.
Kau tersenyum sambil menatapku lalu berseru,
"Gak usah pakai konde ya. Pakai konde sambil tidur bikin leherku terkilir."
Lagi-lagi, wajah penuh tawa itu hadir.
Siapapun sungguh tersindir
oleh caramu menghidupi takdir.
Kekuatanmu adalah ketulusan
Kesukaanmu adalah memikirkan kebaikan
Keahlianmu adalah menghindari gerutu dan keluh kesah
Kebiasaanmu adalah bersyukur tanpa syarat yang megah
Banyak cara kau punya untuk menikmati mentari
meskipun sinarnya terhalang atap dan dinding.
Kedatanganku bukan sekadar mengunjungi
tapi mencari kekayaan batin dari jiwa yang bening.
Selamat merayakan Hari Kartini, sahabat.
Dengan kebaya dan jarik itu, kau sungguh memikat.
Hadirmu membuat perayaan ini begitu meriah.
Kau benar, kartini adalah siapapun wanita yang terus berjuang tanpa lelah.
*persembahan kecil untuk para wanita Indonesia yang sedang berjuang di pembaringan karena sakit.
Dapatkan reward khusus dengan mendukung The Writers.
List Reward dapat dilihat di: https://trakteer.id/the-writers/showcase.