Bersalaman Disaat dan Waktu yang Tepat

Kejadian bermula waktu pulang dari undangan acara open house Halal bi halal rekan bisnisnya pak bos. Namanya Pak Yoesrizal, dia adalah salah satu owner yang kapal-kapalnya sering kita ageni. 

Oh iya, nama bosku itu Pak Ruslan Zaidan, walau orang Medan dan disiplin maklum pensiunan AL tapi sangat baik dan sangat dekat sama semua karyawannya. 

Setelah selesai menghadiri acara open house itu kami dari PT. Haluan Segara Lines berpamitan.

Setelah keluar rumah Pak Yoerizal kami harus berjalan sekitar 100 mtr ke tempat parkiran. Karena tamu nya begitu bnyk, kita harus sabar menunggu giliran mobil keluar dari parkiran. 

Tiba-tiba datanglah rombongan ibu / bapak yang nggak tau dari mana asal mereka melintasi rombongan kita. Tanpa pikir panjang aku dengan niat usil menyapa salah satu emak-emak yang memimpin barisan paling depan.

"Assalamualaikum bunda, Minal Aidin wal fa idzin ya".

Tanpa memberi kesempatan buat bunda itu ngomong langsung aku cipika-cipiki, dan nggak disangka bunda itu ngebalas dengan sangat ramah. Dan diikuti sama bunda-bunda yang lain juga, otomatis rombongan teman-teman kantor ku juga tak terkecuali pak bos ikut juga bersalam-salaman. 

Seru banget!!!! Karena hampir 40 orang saling bersalaman didekat parkiran yang mobil saat itu sibuk keluar masuk. Timbul kemacetan panjang, ya pastilah. 

Setelah selesai bersalaman walau sedikit riweh kita langsung menaiki mobil kita yang sudah datang. Di dalam mobil pak bos mengajak kita ngobrol. 

"Ehhhh seru banget tadi ya, heboh bersalaman sampe cipika-cipiki tuh emak-emak, bikin macet dan jadi pusat perhatian orang," jelas bos.

"Emang bunda yang pertama tadi siapa Nyl???"

"kayak akrab banget sama kamu," tanya bos.

"Hehehehe," Sebenarnya aku juga nggak kenal bos sama rombongan itu," sambil senyum-senyum aku jawab pertanyaan bos.

Sekonyong² Si Maria yang terkenal bawel menjerit hiteris. 

"ASTAGAAAA, Nylla jadi kita semua bersalaman dan berpelukan tadi itu nggak saling kenal???" 

"Dudullll kamu ya ngerjain kita smua!!! pekik Maria kesal.

"Hehehehe, aku nggak ada niat ngerjain loh mba". 

Niat aku baik loh saling meminta maaf sesama Sodara muslim, kan suasana lebaran mba". jelas ku panjang lebar sambil tersenyum.

"Bos nemu dimana nih karyawan dudul kayak ginih?". 

Maria menggerutu merasa aku kerjain. 

Bos bukannya marah malah tersenyum dan ngomong.

"Ehhhh tapi seru ya, tadi bersalaman kayak sudah akrab saling kenal tapi ternyata baru itu pertama bertemu". Kira-kira mereka pada bingung nggak ya?". 

"Hahahahaha". 

Pak bos tertawa terbahak entah dalam pikiran bos ngakak tertawa ngebayangin reaksi rombongan itu apa ngetawain dirinya yang dikerjain sama karyawan nya sendiri.

Diikuti sama semua karyawan lainnya juga ketawa terbahak-bahak, kecuali mba Maria dia masih ajah cemberut. ????