MALAM PERTAMA

MALAM PERTAMA
Painting on Glass by Elisabeth Hetty

"Langsung nih?" tanya Rio sesaat setelah keduanya memasuki kamar pengantin mereka.

"Iyalah, plisssssss... sebelum kamu ngantuk," rengek Yosi manja.

Nggak sampai 2 menit kemudian....

"Aduh!"

"Sssssssshhhh...ssshhhhhh.... aww sakiiiiiiit, pelan-pelan dong Mas."

"Biar cepet selesai ah, tahan dikit ya."

"Awwww!" rintihan Yosi kembali terdengar.

"Ini udah pelan-pelan kok," hibur Rio.

"Iya tapi rasanya ketarik-tarik gtu. Sakit banget."

"Sorry, sorry aku nggak lihat. Lampunya remang-remang nih. Aku juga udah capek berdiri terus dari tadi."

Sepuluh menit berlalu.

"Udah?"

"Belum, dikit lagi kok," hibur Rio.

"Kok lama Mas?"

"Bentar lagi...."

Akhirnya....

"Aaaaaaaaah, udaaaaaaaaahhhh," teriak Rio lega.

"Yakin udah?"

"Iya, bener. Udah!"

"Soalnya masih agak berat gitu rasanya Mas," sahut Yosi tersenyum manja sambil menggerakkan kepalanya.

"Uuuuuuuuh lega sekali rasanya sekarang Maaaaaaasssss!"

Dengan setengah berteriak, Yosi menghempaskan raga lelahnya ke ranjang pengantin. Tempat yang sudah diimpikannya sejak matahari bersinar lurus tepat di atas atap gedung pertemuan yang mereka sewa, saat lelah mulai menggerayangi ujung jari kaki berhias kuku cantik warna merah menyala yang 'merapat manis' di atas sandal putih keemasan khas pengantin Jawa.

"Sayang?"

"Yosi... Yosi...," panggil Rio sambil menggoyang pelan tubuh perempuan yang baru dinikahinya.

"Jangan tidur dulu. Ini sanggulnya mau disimpan di mana? Jepit-jepitnya juga masih berantakan ini lho. Kan harus dibalikin ke salon tempat kita sewa baju pengantin," omel Rio dengan nada mulai tak sabar.

"Aku nggak tidur kok, sayang. Aku cuma istirahat sebentar. Abis tadi kamu cepet-cepet banget lepasin jepitnya. Jadi kepalaku sakit banget," kilah Yosi.

"Iya, iya. Maaf ya sayang. Aku janji deh nanti aku nggak akan buat kamu kesakitan lagi kayak tadi," hibur Rio sambil mengelus rambut Yosi yang masih berantakan ala 'Lady Rocker' tahun 70-an.

"Hahahaha... Gombal kamu ah! Ya iya lah. Kan jepit dan sanggul di kepalaku sudah lepas semua hahahaha...," tawa Yosi memecah kantuk.

Dan mereka pun berpelukan menghabiskan malam.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Dapatkan reward khusus dengan mendukung The Writers.
List Reward dapat dilihat di: https://trakteer.id/the-writers/showcase.